Contoh Kultum Singkat Ramadhan Tema Menjadi Manusia yang Pandai Bersyukur, Bermakna dan Menyentuh Hati

Fokus Solo - Ramadhan Mubarak! Berikut Fokus Solo akan membagikan kultum tema menjadi manusia yang pandai bersyukur. 

Kultum berikut berisi penjelasan tentang tata cara menjadi manusia yang pandai bersyukur bagi seorang muslim.

Sobat Fokus tengah mencari bahan dan referensi kultum bertemakan menjadi manusia yang pandai bersyukur? Simak artikel ini!

Berikut artikel tentang menjadi manusia yang pandai bersyukur bagi seorang muslim yang bisa disampaikan kepada para jamaah.

Baca Juga: Jadwal Acara TV SCTV Hari Ini 30 Maret 2023, Ada Para Pencari Tuhan Jilid 16 Hingga FTV Ramadhan

Assalamu’alaikum wr wb.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya mengingatkan utamanya kepada diri saya pribadi dan juga kepada kaum muslimin dan muslimat sekalian, untuk senantiasa meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT, dengan sebenar – benarnya takwa yaitu ikhlas menjalankan apa yang telah diperintahkan – Nya dan meninggalkan apa yang telah dilarang – Nya.

Kemudian marilah kita senantiasa mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan kepada kita sedemikian banyak nikmat.

Jauh lebih banyak nikmat yang telah kita terima dibandingkan kesadaran dan kesanggupan kita untuk bersyukur.

Sebagaimana telah Allah firmankan dalam Al qur’an surah Ibrahim ayat: 34

وَاٰتٰىكُمْ مِّنْ كُلِّ مَا سَاَلْتُمُوْهُۗ وَاِنْ تَعُدُّوْا نِعْمَتَ اللّٰهِ لَا تُحْصُوْهَاۗ اِنَّ الْاِنْسَانَ لَظَلُوْمٌ كَفَّارٌ ࣖ

Artinya: Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dan segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah).

Baca Juga: Simak! Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, dan Sholat Semarang dan Sekitarnya Hari Ini 30 Maret 2023

Tidak lupa pula shalawat serta salam selalu kita sanjungkan kepada Nabi kita Nabi Muhammad SAW, pemimpin orang – orang bertaqwa dan Qaa-idil Mujahidin panglima para mujahid yang sebenar – benarnya, kepada keluarganya, para sahabat dan para pengikut yang setia hingga akhir zaman.